Cakrawala8.com Semarang, 13 Juni 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah menggelar kegiatan bakti sosial dengan menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada warga Kampung Nelayan Tambakrejo, Kelurahan Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat pagi, dimulai sejak pukul 07.00 hingga 10.00 WIB, dan menjadi bagian dari upaya memperkuat hubungan antara institusi kepolisian dan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir.
Bertempat di lingkungan padat penduduk yang menjadi sentra kehidupan nelayan Semarang, acara dihadiri oleh jajaran Kabag dan Kasubbag dari Biro Logistik (Rolog) Polda Jateng, Kapolsek Semarang Utara beserta para Kanit dan anggota Polsek, Bhabinkamtibmas, serta perwakilan Bhayangkari.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Kepala Rolog Polda Jateng yang diwakili oleh Kabagada Rolog. Dalam sambutannya ditegaskan bahwa kegiatan bansos ini merupakan salah satu manifestasi kepedulian institusi Polri terhadap kelompok masyarakat yang rentan secara sosial dan ekonomi, terutama di daerah pesisir yang kerap mengalami tantangan hidup yang kompleks.
Sebanyak 210 paket bantuan sosial disalurkan secara langsung kepada warga penerima manfaat. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis di lokasi kegiatan, yang kemudian dilanjutkan dengan distribusi secara door to door ke rumah-rumah warga untuk memastikan bahwa bantuan diterima secara tepat sasaran.
Kepala Rolog Polda Jateng Kombes Pol Nirboyo menyatakan bahwa bakti sosial bukan sekadar kegiatan seremonial tahunan. “Ini adalah komitmen berkelanjutan dari Polri untuk hadir di tengah masyarakat, terutama mereka yang hidup di garis depan ketahanan sosial seperti nelayan di Tambakrejo,” ujar Nirboyo.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto mengapresiasi soliditas dan semangat kebersamaan yang ditunjukkan jajaran Biro Logistik dan seluruh personel yang terlibat dalam kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan sosial seperti ini memiliki dampak ganda: tidak hanya membantu masyarakat secara materiil, tetapi juga memperkuat modal sosial dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
“Bansos ini merupakan bentuk empati dan kepedulian Polri dalam menyambut Hari Bhayangkara. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, sekaligus menjadi jembatan emosional antara Polri dan komunitas lokal,” ujar Artanto.
Kegiatan ini mencerminkan pendekatan community policing yang menempatkan masyarakat sebagai mitra strategis dalam membangun keamanan dan ketertiban. Penyaluran bansos dalam konteks peringatan Hari Bhayangkara dapat dipandang sebagai strategi peningkatan public trust terhadap institusi Polri, sejalan dengan agenda reformasi birokrasi di sektor keamanan. Lebih dari sekadar bantuan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya institusional untuk mengembangkan citra Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat secara nyata.
Dengan menjangkau masyarakat pesisir yang selama ini relatif termarginalkan, kegiatan ini juga memiliki implikasi penting dalam konteks inklusi sosial dan pelayanan publik berbasis keadilan spasial.
Pewarta : (Katman//Nandang Bramantyo)
