Pacitan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pacitan mengumumkan bahwa jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) menunjukkan tren penurunan dalam beberapa pekan terakhir. Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tidak lengah dan tetap menerapkan langkah-langkah pencegahan secara konsisten.
Menurut Kepala Dinkes Pacitan dr. Daru Mustikoaji saat dihubung media melalui WhatsApp Jum'at (09/04/2025) mengatakan," Penurunan ini merupakan hasil dari kerja sama berbagai pihak dalam melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) serta peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan"."Kami bersyukur angka kasus DBD mulai menurun. Namun, ini bukan alasan untuk lengah. Justru kita harus semakin waspada, apalagi menjelang musim hujan yang berpotensi meningkatkan perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti," ujarnya.
Dinkes juga mengimbau masyarakat untuk rutin menjalankan 3M Plus, yaitu Menguras tempat penampungan air, Menutup rapat wadah air, dan Mengubur barang bekas yang bisa menampung air, serta langkah tambahan seperti penggunaan kelambu, obat nyamuk, dan fogging di area terdampak.
Masyarakat juga diminta segera melapor ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala DBD seperti demam tinggi mendadak, nyeri otot, mual, dan muncul bintik merah pada kulit.
Dinkes Pacitan menegaskan bahwa upaya bersama tetap menjadi kunci dalam mencegah lonjakan kasus di masa mendatang.(Red)