Ckarawala8.com PACITAN — Gedung Gasibu Pacitan dipadati ratusan pesilat dalam Kejuaraan Pencak Silat Antar Ranting dan Komisariat SH Terate Cup Pacitan 2025, yang digelar selama tiga hari, 19–21 Desember 2025. Ajang ini menjadi wadah kompetisi sekaligus penguatan nilai persaudaraan bagi keluarga besar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Pacitan Pusat Madiun.
Sebanyak lebih dari 100 atlet dari 12 ranting dan dua komisariat ambil bagian. Pembukaan kejuaraan turut dihadiri Ketua DPRD Pacitan Arif Setia Budi, Ketua KONI Pacitan Baginda Rahadian Pratama, Ketua IPSI Pacitan Qusnul Khomarudin, jajaran Forkopimda Kabupaten Pacitan, serta para sesepuh SH Terate.
Ketua PSHT Cabang Pacitan Pusat Madiun, Nurwiyono, dalam sambutannya menegaskan bahwa kejuaraan ini tidak semata mengejar prestasi juara. Ia menekankan pentingnya menjunjung nilai budi luhur sebagai jati diri SH Terate. “Kejuaraan ini diharapkan menjadi sarana kebersamaan dan pembentukan karakter. SH Terate mengajarkan untuk memahami mana yang benar dan mana yang salah,” ujarnya.
Menurutnya, SH Terate Cup juga menjadi ajang pembinaan dan seleksi atlet menuju Kejuaraan Daerah (Kejurda) Jawa Timur yang direncanakan berlangsung di Lamongan pada Februari mendatang. Ia menyampaikan apresiasi kepada Bupati Pacitan dan jajaran Forkopimda atas dukungan yang memungkinkan kegiatan berjalan tertib dan lancar.
Sementara itu, Ketua KONI Pacitan Baginda Rahadian Pratama mengajak seluruh peserta menjadikan kompetisi ini sebagai momentum silaturahmi sekaligus pemetaan potensi atlet daerah. “Melalui kejuaraan ini, kita berharap lahir atlet-atlet berkualitas yang bermental pejuang dan mampu bersaing secara sehat,” katanya, sebelum secara resmi membuka kejuaraan dengan bacaan basmalah.
Pembukaan kejuaraan kian semarak dengan penampilan solospel oleh Ketua DPRD Pacitan Arif Setia Budi, yang juga dikenal sebagai tokoh Wira Anom SH Terate Pacitan. Acara kemudian ditutup dengan kolaborasi seni pencak silat dan Reog Singo Mudho Terate yang memukau, dipimpin langsung Ketua Panitia SH Cup, Anung Bangun.
Hingga Jumat malam, pertandingan masih berlangsung dengan intensitas tinggi namun tetap menjunjung sportivitas dan persaudaraan. Panitia berharap kejuaraan ini tidak hanya melahirkan juara, tetapi juga memperkuat pembinaan atlet serta memperkokoh persatuan keluarga besar SH Terate di Pacitan.
